Melihat dari judul artikel ini mungkin sebagian besar orang akan marah dan mengecam marah. Mengingat bahwa nama Soekarno adalah nama besar yang notabene adalah Presiden Pertama indonesia sekaligus bapak proklamator.
Baiklah yuk kita mulai, tarik napas dahulu…
Siapa yang masih mengingat Romusha? Romusha adalah istilah untuk kerja paksa pemerintahan jepang pada masa perang dunia ke 2. Selama masa pendudukan Jepang di Indonesia antara tahun 1942 hingga 1945, ribuan hingga ratusan ribu warga Indonesia dipaksa menjadi romusha. Mereka diperintahkan untuk bekerja dalam kondisi yang sangat berat dan tanpa perlindungan yang memadai, mengalami penindasan, kelaparan, penyakit, dan kekerasan. Kehidupan dan kesejahteraan romusha sangat terabaikan oleh pemerintah Jepang, dan banyak yang meninggal akibat kondisi kerja yang ekstrem
Faktanya, ada foto lawas yang beredar yang menunjukkan Bung Karno menjadi Mandor dari Romusha. Beredarnya foto tersebut tak ayal membuat Bung Karno di cap sebagai seorang penghianat. Sebenarnya,bukan hanya Soekarno saja yang pernah menjadi mandor Romusha. Tokoh-tokoh lain yang juga kooperatif dengan pihak tentara pendudukan antara lain Mohammad Hatta, Ki Hadjar Dewantara, Kyai Haji Mas Mansur, dan Kyai Haji Wahid Hasyim
Namun, jika kita melihat dari sudut lain, dengan adanya Soekarno sebagai Mandor Romusha maka dia memiliki akses untuk dekat dengan rakyat dan membuatnya menjadi semakin terkenal. Selain itu, Jika dia tidak “Endors” pemerintahan Jepang, bisa jadi pada waktu itu ia akan menjadi sasaran Jepang karena dianggap sebagai Musuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar